Salah satu problem ekonomi yang membelit bangsa ini ialah masih minimnya orang yang memiliki jiwa entrepreneur. Jutaan rakyat di negeri ini hanya memimpikan menjadi seorang pegawai negeri sipil (PNS) maupun sektor pekerja lainnya yang bersifat pasif,hal ini bukan saja membuat sumber daya alam tak terkelola dengan baik, namun juga terus menciptakan para pengangguran dari kalangan terdidik, khususnya dari perguruan tinggi. Dimana lebih dari 1,1 juta Sarjana di Indonesia adalah penggangguran, oleh sebab itu sesuai dengan Program Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tunas Nusantara (STIE TN), yang beralamat di jalan Budi Cawang Jaktim ini, kini terus memberikan bekal pada para Mahasiswa akan Entrepreneur, melalui Pusat Inkubator Bisnis(PIB), agar setelah mereka lulus, dapat mandiri, bahkan membuka lapangan kerja buat orang lain, ungkap Ketua Pusat Inkubator Bisnis STIE TN, Agus Selamet SE, M.Ei saat ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.
Lebih Jauh Agus Selamet menegaskan, bahwa Pusat Inkubator Bisnis, merupakan unit usaha yang pengelolaannya, semua dilakukan oleh Mahasiswa secara transparan, baik manejemen usaha, pemasaran dan keuangan, sehingga para mahasiswa akan mampu menguasai bidang usaha yang dikelolanya, sehingga kedepan apabila mereka lulus, sudah memiliki jiwa enterpreneurship, dan bisa mengembangkan usaha sendiri, sehingga tidak lagi mencari kerja, tetapi bisa membuka lapangan kerja untuk orang lain.
Pusat Inkubator Bisnis juga sebagai bentuk wadah pembinaan bagi mahasiswa, mereka juga akan diberi pelatihan bisnis, yang diberikan oleh konsultan-konsultan bisnis, bahkan terakhir mereka akan diberikan kesempatan untuk pemagangan, hal tersebut dilakukan dengan melihat permasalahan yang dihadapi bangsa ini, dimana setiap tahun ratusan ribu bahkan jutaan lulusan perguruan tinggi banyak yang menganggur, jadi diharapkan melalui inkubator bisnis ini, para lulusan STIE TN sudah dibekali dengan pengetahuan, wawasan serta skill tentang bisnis.
Ada lima unit bisnis pada Inkubator Bisnis STIE TN, mulai dari bisnis Sofware yang memasarkan program-program usaha komputer dan internet, kedua bidang Eksebisi, yang bergerak dibidang iven organizer, maupun pelatihan-pelatihan kursus, ketiga bidang usaha Percetakan dan Perdagangan Buku-buku, dimana kita menerima pesanan cetakan-cetakan serta Toko Buku yang menjual buku-buku pendidikan maupun buku bacaan, keempat Kedai Komputer yang menjual perangkat komputer dan asesoriesnya, termasuk menerima sevise, serta kelima bidang usaha makanan, dengan mendirikan Kantin dan Katering yang mengelola kebutuhan makan para mahasiswa, maupun menerima pesanan untuk acara-acara baik resmi maupun tidak resmi, seperti rapat-rapat, resepsi penikahan, ulang tahun, dan acara lainnya.
Pusat Inkubator Bisnis STIE TN juga sarana pemagangan bagi mahasiswa yang kurang mampu, dengan program “Ikatan Dinas” dimana mereka diberi kesempatan untuk bekerja di unit usaha tersebut, dan pada Jumat, Sabtu dan Minggu kuliah di STIE TN, mereka yang magang tersebut, bukan saja kuliah gratis, tetapi mereka juga memperoleh gaji setiap bulan, bagi yang tinggal di Asrama STIE TN, mereka juga dibekali dengan ilmu agama, dimana setiap subuh mengikuti pengajian.
Disamping itu bagi para alumni, Pusat Inkubator Bisnis juga menyediakan fasilitas konsultasi menejeman usaha, tentang usaha yang mereka dikelola baik di rumah maupun di kantor, dan kini PIB juga membuka kerjasama dengan Pemerintah Pusat dan Pemda, LSM, OKP, Ormas maupun dunia usaha, untuk bersama-sama membantu masyarakat, melalui pelatihan-pelatihan usaha dan ketrampilan. menjadi entrepreneur adalah tugas mulia, dan untuk menjadi seorang sukses kata kuncinya ialah yakin dengan gagasan-gagasan inovasi, kreatif, serta pantang menyerah, papar Agus Selamet, SE, MEi
0 komentar:
Posting Komentar